Sabtu, Desember 6, 2025
BerandaUncategorizedCEO Muda Raup Rp 21 Miliar Bulanan dari Aplikasi AI Pelacak Kalori

CEO Muda Raup Rp 21 Miliar Bulanan dari Aplikasi AI Pelacak Kalori

Seorang Pemuda Berusia 18 Tahun Sukses dengan Aplikasi AI untuk Pelacak Kalori

Zach Yadegari, seorang pemuda berusia 18 tahun, telah menciptakan kesuksesan yang luar biasa. Ia adalah CEO dan salah satu pendiri Cal AI, sebuah aplikasi pelacak kalori berbasis kecerdasan buatan (AI) yang kini menghasilkan sekitar 1,4 juta dolar AS per bulan atau sekitar Rp 21 miliar. Aplikasi ini dirancang untuk membantu pengguna mengetahui jumlah kalori dari makanan yang mereka konsumsi hanya dengan mengunggah foto.

Aplikasi yang diluncurkan pada Mei 2024 ini memiliki akurasi hingga 90 persen dalam memperkirakan jumlah kalori. Menurut Yadegari, kewirausahaan tidak terbatas oleh usia. “Anda hanya perlu baik atau tidak baik dalam apa yang Anda lakukan, dan pasar akan menentukan hasilnya,” katanya.

Awal Kecintaan pada Teknologi

Kecintaan Yadegari pada teknologi dimulai dari hobinya bermain Minecraft. Saat berusia tujuh tahun, ibunya mengirimnya ke kamp coding. Dari situ, ia mulai belajar secara otodidak melalui video YouTube dan berinteraksi dengan programmer lain secara daring.

Sebagai siswa SMA, ia membuat situs gim bernama Totally Science yang populer karena bisa digunakan untuk melewati sistem blokir internet sekolah. Situs tersebut dijual pada Februari 2024 seharga 100.000 dolar AS kepada perusahaan gim Freeze Nova.

Setelah itu, Yadegari mencoba membuat aplikasi viral, tetapi beberapa kali gagal. Ide Cal AI muncul dari kebiasaannya berolahraga. Ia merasa repot setiap kali harus memasukkan data makanan secara manual ke aplikasi pelacak kalori. Bersama tiga rekannya, ia kemudian membangun model AI yang bisa mengenali makanan hanya dari foto.

Pertumbuhan Pesat Cal AI

Cal AI resmi diluncurkan pada Mei 2024. Aplikasi ini gratis diunduh di Apple App Store dan Google Play Store, dengan biaya berlangganan 2,49 dolar AS per bulan atau 29,99 dolar AS per tahun. Dalam bulan pertama, Cal AI meraih pendapatan lebih dari 28.000 dolar AS, lalu meningkat menjadi 115.000 dolar AS pada bulan kedua. Sejak itu, pertumbuhan perusahaan terus melesat hingga kini memiliki 30 karyawan.

Dokumen yang ditinjau menunjukkan bahwa aplikasi ini membukukan laba operasional bersih sekitar 274.000 dolar AS per bulan, sebelum pajak dan bunga. Hingga Juli 2025, Cal AI telah diunduh lebih dari 8,3 juta kali.

Gaya Hidup CEO Muda

Meski baru masuk kuliah di University of Miami pada Agustus 2025, Yadegari mengaku tak berniat bertahan lama di kampus. Di media sosial, ia sering menampilkan gaya hidup mewah ala CEO startup. Dalam sebuah video Instagram, ia terlihat berpesta di rumah besar bersama teman-temannya, lalu berangkat kuliah dengan Lamborghini berpelat “CAL AI”.

Ia juga menjalankan kursus daring pembuatan aplikasi bersama rekan-rekannya. Dalam iklan tersebut, terdapat adegan seorang pria berbaring di kolam, yang lain berolahraga, dan satu lagi merokok cerutu sembari berkata, “Masyarakat berbohong kepada Anda, uang memang bisa membeli kebahagiaan.”

Tantangan dan Target

Meskipun memiliki pendapatan besar, Cal AI juga menghadapi biaya operasional tinggi. Perusahaan menghabiskan hampir 770.000 dolar AS per bulan untuk iklan dan pemasaran, di luar gaji karyawan serta biaya hukum dan perangkat lunak. Selain itu, beberapa pengguna mengeluhkan akurasi aplikasi. “Beberapa orang berharap Cal AI punya penglihatan sinar-X. Padahal, kalau ada makanan yang tertutup di dalam mangkuk, sistem tidak bisa mendeteksi. Itu wajar,” kata Yadegari.

Ke depan, ia menargetkan Cal AI menjadi aplikasi pelacak kalori terbesar, menyaingi MyFitnessPal yang mengklaim memiliki lebih dari 270 juta pengguna. Meski ambisius, Yadegari hanya berencana memimpin Cal AI selama dua tahun. Setelah itu, ia ingin menjual perusahaan atau menyerahkan kepemimpinan kepada CEO baru.

“Saya berharap bisa mendedikasikan sebagian besar hidup saya untuk AI. Idealnya, itu akan membentuk masa depan dan menjadi bagian dari warisan saya,” ujarnya.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular