Jumat, Desember 5, 2025
BerandaUncategorizedOpenAI Rilis GPT 5: AI Lebih Cerdas, Bisa Berpikir Mendalam

OpenAI Rilis GPT 5: AI Lebih Cerdas, Bisa Berpikir Mendalam

GPT-5: Langkah Besar dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

OpenAI baru saja meluncurkan GPT-5, model kecerdasan buatan (AI) terbaru yang akan menjadi inti dari ChatGPT. GPT-5 disebut sebagai model AI pertama yang terpadu, menggabungkan kemampuan penalaran model seri-o dengan kecepatan respons dari model GPT. Ini menandai era baru bagi ChatGPT dan OpenAI, sekaligus menunjukkan ambisi perusahaan untuk menciptakan sistem AI yang lebih mirip agen daripada sekadar chatbot.

Salah satu inovasi utama dari GPT-5 adalah fitur real-time router, yang mampu secara otomatis memilih cara terbaik dalam menjawab pertanyaan sederhana atau berpikir lebih lama untuk masalah kompleks. Selain itu, GPT-5 juga menunjukkan penurunan signifikan dalam tingkat hallucination—atau informasi yang salah—menjadi hanya 4,8% dibandingkan GPT-4o yang mencapai 20,6%.

Sam Altman, CEO OpenAI, menyatakan bahwa memiliki model seperti GPT-5 hampir tidak terbayangkan sebelumnya dalam sejarah teknologi. Dalam beberapa domain, GPT-5 diklaim menjadi model paling canggih, bahkan sedikit mengungguli model-model unggulan lain seperti Claude Opus 4.1 dari Anthropic, Gemini 2.5 Pro dari Google DeepMind, dan Grok 4 Heavy dari xAI Elon Musk.

Kemampuan Pemrograman yang Luar Biasa

GPT-5 menawarkan kinerja tinggi dalam bidang pengkodean. Altman menekankan bahwa model ini sangat unggul dalam menjalankan seluruh aplikasi perangkat lunak sesuai permintaan, yang dikenal sebagai vibe coding. Dalam uji coba SWE-bench, GPT-5 berhasil meraih skor 74,9% pada pengujian pertamanya. Angka ini sedikit lebih tinggi dari Claude Opus 4.1 (74,5%) dan Gemini 2.5 Pro (59,6%).

Di bidang matematika, humaniora, dan ilmu pengetahuan alam, GPT-5 Pro mendapatkan skor 42%. Meskipun sedikit lebih rendah dari xAI dan Grok 4 Heavy (44,4%), model ini tetap menunjukkan kemampuan yang sangat baik. Dalam ujian GPQA Diamond, GPT-5 Pro berhasil meraih skor 89,4% pada percobaan pertamanya. Angka ini lebih tinggi dari Claude Opus 4.1 (80,9%) dan Grok 4 Heavy (88,9%).

Altman mengungkapkan bahwa GPT-5 memberinya rasa seperti berbicara dengan seorang ahli atau PhD. “Ini benar-benar pertama kalinya saya merasa seperti itu,” katanya.

Keamanan dan Kepercayaan Pengguna

OpenAI juga menguji kemampuan GPT-5 dalam menjawab pertanyaan seputar kesehatan melalui HealthBench Hard Hallucinations. Hasilnya menunjukkan bahwa tingkat informasi salah GPT-5 hanya berkisar 1,6%, jauh lebih rendah dibanding GPT-4o yang mencapai 12,9%. Alex Beutel, pemimpin penelitian keamanan di OpenAI, mengatakan bahwa penurunan penipuan ini tidak hanya meningkatkan keamanan, tetapi juga pengalaman pengguna, menciptakan model yang lebih transparan dan dapat dipercaya.

Akses Gratis untuk Semua Pengguna

GPT-5 tersedia untuk semua pengguna gratis ChatGPT, sebuah langkah yang pertama kali dilakukan oleh OpenAI dalam membuka akses model penalaran canggih secara gratis. Pelanggan ChatGPT Plus mendapat batas penggunaan yang lebih besar, sementara pelanggan ChatGPT Pro mendapatkan versi GPT-5 Pro dengan kemampuan bernalar yang lebih tinggi.

Altman menyampaikan bahwa misi OpenAI adalah memastikan teknologi ini benar-benar bermanfaat bagi banyak orang. “Ini hanyalah salah satu cara saya bersemangat menjalankan misi ini,” ujarnya.

Reporter: Muhamad Ardyansyah

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular