ZONA GADGET
– Kekebalan hukum terhadap sejumlah tipe kendaraan di jalanan saat ini telah lenyap.
Mobil-mobil yang dinaiki oleh pegawai TNI atau kepolisian saat ini patuh terhadap teknologi canggih di bawah ini.
Polda Metro Jaya mengonfirmasi bahwa semua jenis kendaraan, tanpa ada pengecualian, baik yang dimiliki oleh lembaga pemerintah atau petugas tinggi, akan tertangkap kamera apabila melakukan pelanggaran lalu lintas.
Kepala Direktorat LaluLintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Komarudin menyatakan bahwa pada awalnya, sistem ETLE tidak dapat mengenali plat-plat kendaraan khusus seperti plat dinas dikarenakan terbatasnya database yang ada.
Namun, saat ini berkat perbaikan sistem dan kerjasama diantara lembaga pemerintah, seluruh plat nomor telah disinkronkan ke dalam jaringan pengawasan denda otomatis.
“Semua kendaraan sekarang sudah bisa terdeteksi oleh ETLE. Termasuk pelat dinas, pelat TNI, pelat Polri, semua sudah masuk sistem,” terangnya dikutip dari YouTube Deddy Corbuzier, (27/5/25).
“Maka tak ada lagi dalih untuk menghindari tilangan meski memiliki plat khusus,” tandas Komarudin.
Dia menyebutkan bahwa organisasi atau badannya bersumpah akan menerapkan hukum dengan cara yang adil dan terbuka.
Jika terdapat kendaraan polisi yang melanggar aturan, maka hal tersebut tetap akan dihukum sesuai prosedur.
Komarudin menyatakan bahwa tindakan tersebut bertujuan untuk membentuk kebiasaan disiplin dalam berlalu lintas di kalangan publik.
“Sekali-kali jangan memungkinkan publik mengatakan bahwa aturan hanya ketat berlaku bagi warga biasa dan tidak untuk pegawai atau lembaga,” katanya.
Dengan sistem ETLE yang makin canggih, Komarudin berharap tidak ada lagi arogansi di jalan.
“Sekarang kamera sudah bisa mengenali jenis pelat apa pun. Jadi siapa pun yang melanggar, pasti terekam dan ditindak,” tegasnya.
