Sudah tahu resiko ganti EMMC? Jika belum, yuk simak penjelasan dari Zona Gadget Indonesia disini. Pada saat EMMC smartphone miliknya rusak, ada banyak pengguna yang berniat untuk mengganti EMMC tersebut. Padahal tanpa penggantinya EMMC yang rusak bisa diatasi dengan beberapa cara mudah. Sebelum kamu benar-benar mengganti EMMC smartphone, sebaiknya terlebih dahulu ketahui resiko fanti EMMC.
Baca Juga : Cara Mengatasi EMMC Rusak Tanpa Ganti untuk Pemula
4 Resiko Ganti EMMC yang Wajib Diketahui
Inilah beberapa resiko saat kamu mengganti EMMC:
1. Kehilangan Data
Resiko yang pertama adalah kamu akan kehilangan data penting yang ada di smartphone. Hal ini dikarenakan EMMC adalah media penyimpanan utama. Dimana setiap perubahan yang terjadi berpotensi mengakibatkan hilangan data yang tersimpan didalamnya.
Maka dari itu, sangatlah penting bagi pemilik smartphone atau perangkat lainnya untuk melakukan backup data secara teratur sebelum benar-benar mengganti EMMC.
2. Kerusakan pada Perangkat
Perlu diketahui jika penggantian EMMC ini melibatkan pembongkaran perangkat smatphone maupun perangkat lainnya untuk mengakses komponen utama. Apabila proses pembongkaran perangkat tidak dilakukan dengan hati-hati oleh teknisi berpengalaman maka bisa menyebabkan kerusakan fisik pada perangkat.
Penggantian EMMC ketika smartphone dalam periode garansi bisa berakibat kehilangan hak garansi tersebut. Apalagi pembongkaran perangkat dilakukan oleh pihak ketiga. Oleh karena itu, pikirkan baik-baik jika sobat Zona Gadget Indonesia ingin melakukan pergantian EMMC.
Baca Juga : Ciri Ciri Konektor HP Rusak dan Cara Memperbaiki
3. Kehilangan Garansi dan Dukungan Pabrikan
Seperti yang disebutkan diatas, kehilangan garansi merupakan salah satu risiko ganti EMMC. Selama ini diketahui jika sebagian besar produsen smartphone memberikan garansi pada perangkat dalam jangka waktu tertentu. Jika pengguna melakukan pergantian EMMC dipihak ketiga, maka garansi tersebut hilang.
Tidak hanya itu saja, kamu juga akan kehilangan dukungan pabrikan yang tersedia apabila terjadi masalah dengan perangkat setelah melakukan pergantian EMMC.
4. Kompatibilitas dan Kualitas EMMC
Smartphone atau perangkat dibuat dengan berbagai jenis merek dan jenis yang berbeda. Memilih EMMC yang sesuai dengan perangkat yang tepat serta mempunyai kualitas yang baik itu sangalah penting agar kinerja dan stabilitas perangkat ettap terjaga.
Penggunaan EMMC yang tidak berkualitas dan kompatibel bisa meneyabbkan masalah serius pada perangkat di masa mendatang. Contohnya seperti kinerja smatphone yang buruk, sering hank dan sebagainya.
Baca Juga : Cara Memperbaiki Power Bank Rusak dari Awal Sampai Berhasil
Nah itulah 4 resiko ganti EMMC yang wajib sobat Zona Gadget Indonesia ketahui. Diharapkan informasi diatas bisa menjadi referensi buat kamu jika akan mengganti EMMC.