
Apple sekali lagi menciptakan kehebohan di industri teknologi dengan kabar mengejutkan mengenai bahan pembuatan kerangka perangkatnya.
iPhone 17 Air
.
Perusahaan terkenal yang selalu membawa inovasi ini disebut-sebut akan
meninggalkan titanium
dan beralih menggunakan
aluminium
, bahan yang lebih ringan tetapi memiliki daya tahan lebih lemah.
Aluminium Mengganti Titanium: Sebuah Terobosan Atau Pengorbanan?
Gosip tersebut muncul untuk pertama kalinya di sebuah blog bertema teknologi dari Korea.
yeux112
, yang mencatat bahwa Apple berencana untuk beralih fokus dari aspek ketahanan ke kenyamanan, yaitu dengan membuat perangkat yang memiliki bobot jauh lebih ringan.
SG2 One Punch Man di Depan Mata, Buruan Dapatkan Kode Redeem FF SG2 Paling Baru Di Sini!
Kode Redeem FF SG2 Saat Ini! Kode redeem FF SG2 Peluang Dapatkan Skin SG2 ONE PUNCH MAN dan RAPPER UNDERWORLD
Langkah ini disebut-sebut sebagai upaya Apple menghadirkan
iPhone 17 Air yang ultra-tipis dan ringan
, demi menunjang kenyamanan mobilitas pengguna.
Sejak kehadiran
iPhone 15 Pro Max
, Apple mendapat banyak pujian karena menggunakan material
titanium
—kokoh, ringan, dan tahan banting.
Bahan ini membolehkan pemakai merasakan desain mewah tanpa perlu risau tentang kerusakan pada ponsel seperti lecet atau benturan, meski tidak menggunakan tutup ekstra.
Namun di iPhone 17 Air, Apple tampaknya akan
mengorbankan ketangguhan demi bobot
yang lebih ringan, dengan memilih aluminium sebagai material utama rangka ponsel.
Kelebihan dan Kekurangan Aluminium
Aluminium memang memiliki keunggulan dalam hal bobot—ringan dan mudah dibentuk. Namun dari sisi kekuatan,
Aluminium sangat tertinggal jika dibandingkan dengan titanium.
.
Dalam penggunaan sehari-hari, hal ini berpotensi membuat perangkat lebih rentan terhadap penyok atau retak jika terjatuh, terutama bagi pengguna yang cenderung ceroboh.
Menurut pengamat teknologi
Roland Moore-Colyer
, meski keinginan memiliki ponsel yang ringan bisa dimengerti, bobot yang ideal justru memberikan kesan premium dan kokoh.
Ini telah ditunjukkan oleh seri iPhone Pro generasi sebelumnya yang memiliki desain kokoh dan elegan ketika dipegang.
“Beban yang terlalu enteng dapat menciptakan kesan tidak serius dan meningkatkan risiko kerusakan pada perangkat,” ungkap Moore-Colyer.
Apple Siapkan Material Baru?
Mengingat sejarah Apple, bisa jadi perusahaan tersebut sedang dalam proses pengembangan produk baru.
material baru berbasis aluminium
dengan kekuatan ekstra.
Misalnya, penggunaan
Ceramic Shield
Di bagian depan iPhone, penambahan lapisan tersebut ternyata berhasil meningkatkan ketahanan ponsel tanpa merusak keindahannya.
Ada indikasi bahwa Apple mungkin tengah mempersiapkan
‘Aluminium Armor’
—versi aluminium yang telah ditingkatkan untuk ketahanan terhadap kerusakan dan daya tahannya, sambil tetap mempertahankan beratnya yang ringan.
Mengantisipasi Keputusan pada September 2025
Sampai saat ini, Apple belum memberikan pengumuman resmi mengenai bahan akhir yang akan dipakai untukiPhone 17 Air.
Semua informasi ini masih berupa spekulasi dan kemungkinan besar baru akan dikonfirmasi pada
upacara peresmian Apple pada September tahun 2025
.
Namun yang pasti,
Peralihan dari titanium menuju aluminium
akan berdampak signifikan pada pandangan konsumen mengenai daya tahan serta kemegahan alat tersebut.
Penggemar setia Apple sekarang perlu bersiap untuk menimbang antara desain yang sangat tipis dan potensi ketahanannya yang berkurang.
Meski begitu, sebagian besar penggemar masih berharap Apple mampu menyatukan kedua keunggulan itu dalam satu desain yang sempurna.***

