Jumat, Desember 5, 2025
Berandaartificial intelligenceAnies Baswedan: AI Tak Akan Ganti Dosen, Cuma Bantu Pandu Pembelajaran

Anies Baswedan: AI Tak Akan Ganti Dosen, Cuma Bantu Pandu Pembelajaran


KORAN-PIKIRAN RAKYAT –

Tokoh nasional Anies Baswedan menyatakan bahwa adanya kecerdasan buatan (KB) tidak dapat membatalkan peranan guru besar. Menurut Anies, KB hanyalah sebagai stimulan dan panduan.

Ini dikemukakan oleh Anies pada acara Forum Cendekiawan dan kuliah umum di Aula Utama Universitas Islam Bandung (Unisba) di Jl. Tamansari, kota Bandung, Rabu tanggal 18 Juni 2025. Menurutnya, kecerdasan buatan dapat digunakan untuk mengembangkan pengetahuan, memacu kemajuan sehingga selama proses belajar-mengajar, kecerdasan buatan memiliki potensi memberikan dampak positif yang signifikan.

Menurutnya, tugas dosens adalah menyusun aspek-aspek yang tak dapat diproses oleh AI agar proses belajar-mengajar masih bergantung pada interaksi personal antara mahasiswa dan dosen.

Dengan begitu, batasan penggunaannya dapat disesuaikan secara etis. Karena, pendidikan pada anak-anak menggunakan kecerdasan buatan telah menjadi suatu hal yang biasa. Akan tetapi, hendaknya teknologi tersebut tidak digunakan untuk menyusun makalah. AI dirancang bukan untuk membentuk konten dari makalah tersebut,” ungkap Anies.

Menurut dia, teknologi semestinya dipakai untuk memperbaiki standar paper atau riset, tidak mereduksi kreasi dan kemampuan manusia. Anies menjelaskan bahwa perkembangan pada masa kini terjadi begitu pesat. Karenanya, lembaga pendidikan perlu bersifat fleksibel dalam menghadapi pergantian yang kilat itu.

Sebaliknya, para akademisi seringkali harus menghabiskan waktu untuk urusan administratif dan birokratik yang dapat menyita waktunya hingga menjadi kurang efisien dalam proses pengajaran. Karena alasan tersebut, Anies berpendapat bahwa baik akademisi maupun dosen dengan ciri khas sebagai pelajar sejati tidak akan mudah dimiringkan atau dikalahkan oleh keberadaan AI.

“Para pembelajar berperan sebagai pilar penting yang diharapkan oleh para dosen. Karena dengan adanya kemajuan teknologi, banyak sekali kebiasaan serta ilmu pengetahuan yang perlu dirubah mengingat sudah kurang relevan dengan era modern saat ini,” katanya.

Dia pula menyampaikan saran supaya para dosen mencantumkan sudut pandang internasional pada tiap sesi pembelajaran karena siswa-siswi ini nanti akan melayani negara dalam waktu 10 sampai 20 tahun mendatang. Ia memandang bahwa institusi pendidikan di Bandung memiliki keuntungan dengan adanya ekosistem yang sudah terbentuk selama bertahun-tahun. Sebagai lembaga dengan umur yang mapan, katanya lagi, hal itu dapat menjadi modal bagi perguruan tinggi tersebut guna memahami dinamika zaman.

Pada kesempatan tersebut pula, Rektor Unisba Prof. Edi Setiadi dengan simbolik menyerahkan Surat Keputusan (SK) untuk gelar Lektor Kepala kepada para dosen yang sudah mencapai kualifikasi akademik yang dibutuhkan.

Dia menyatakan bahwa hadirnya Anies Baswedan pada kuliah umum ini diharapkan akan memberikan penerangan bagi para mahasiswa serta seluruh komunitas akademis. Dia menambahkan, “Terutama dalam hal memperkuat moral, dedikasi terhadap masyarakat, dan pemantapan wawasan nasional,” tuturnya.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular