Jumat, Desember 5, 2025
BerandaUncategorizedTelkom Hadirkan Solusi AI untuk Danantara, Efisiensi Tanpa Pemutusan Kontrak

Telkom Hadirkan Solusi AI untuk Danantara, Efisiensi Tanpa Pemutusan Kontrak

Telkom Siapkan Solusi AI untuk Dukung Transformasi Digital Danantara Indonesia

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) resmi mengumumkan persiapan solusi Artificial Intelligence (AI) yang akan digunakan untuk mendukung program transformasi digital Badan Pengelola Investasi Daya Anangata Nusantara (Danantara Indonesia). Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional tanpa harus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).

Direktur IT Digital Telkom, Faizal Rochmad Djoemadi, menjelaskan bahwa perusahaan akan menjadi satu-satunya penyedia solusi AI dalam tahap percontohan (piloting) bagi Danantara Indonesia. Teknologi ini akan mengintegrasikan digital connectivity, digital platform, dan digital services yang diperkuat oleh kecerdasan buatan.

“Untuk piloting, kita akan menjadi the only AI solution for Danantara,” ujar Faizal dalam media gathering Telkom, Kamis (14/8). Ia menekankan bahwa penerapan AI tidak bertujuan mengganti tenaga kerja, melainkan meningkatkan kinerja dan efisiensi operasional.

Faizal juga menyebut bahwa Danantara dapat diibaratkan sebagai ‘Indonesia dalam skala kecil’ karena membawahi sekitar 1.046 perusahaan dari 12 sektor perekonomian. “Semua sektor ada di Danantara, jumlah perusahaannya hampir 1.046,” tambahnya.

Salah satu penerapan AI yang akan dilakukan adalah untuk mengisi gap tenaga kerja yang ditinggalkan oleh pegawai pensiun. Menurut Faizal, hanya 15–20 persen posisi yang akan digantikan tenaga kerja baru, sementara sisanya akan dioptimalkan dengan teknologi AI.

“Karyawan yang pensiun tidak digantikan 100 persen oleh pegawai baru. Sekitar 80 persen pekerjaan bisa digantikan AI. Ini bukan pengurangan karyawan, tapi optimalisasi teknologi,” jelasnya.

AI sendiri menjadi salah satu program prioritas Danantara sejak badan ini diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto. Program ini dirancang untuk memperkuat daya saing dan efisiensi bisnis nasional.

Danantara menargetkan konsolidasi dari 888 perusahaan BUMN di berbagai sektor menjadi hanya 200 perusahaan. Tujuan utamanya adalah memperkuat struktur bisnis nasional dan meningkatkan kinerja secara keseluruhan.

Dalam konteks yang lebih luas, penerapan AI oleh Telkom dan Danantara merupakan bagian dari upaya besar-besaran dalam transformasi digital. Teknologi ini tidak hanya berdampak pada efisiensi operasional, tetapi juga memberikan peluang baru bagi perkembangan industri dan ekonomi nasional.

Selain itu, penerapan AI juga berpotensi menciptakan inovasi dalam layanan dan produk yang ditawarkan. Misalnya, dengan menggunakan data yang dianalisis oleh AI, perusahaan dapat membuat keputusan yang lebih cepat dan akurat, serta meningkatkan pengalaman pelanggan.

Penggunaan AI juga diharapkan dapat membantu mengurangi beban kerja manusia dalam tugas-tugas yang bersifat repetitif atau memakan waktu. Hal ini akan memungkinkan karyawan fokus pada aktivitas yang lebih strategis dan kreatif.

Sejalan dengan visi Danantara, penerapan AI akan menjadi fondasi penting dalam membangun sistem bisnis yang lebih modern dan adaptif terhadap perubahan. Dengan kolaborasi antara Telkom dan Danantara, diharapkan dapat menciptakan model bisnis yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi.

Di masa depan, penerapan AI di berbagai sektor ekonomi diharapkan akan semakin luas, baik dalam lingkup perusahaan BUMN maupun swasta. Hal ini akan menjadi langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan mempercepat proses digitalisasi di seluruh Indonesia.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular