Jumat, Desember 5, 2025
BerandaUncategorizedOpenAI Siap IPO, Targetkan Nilai Rp 1 Triliun, Rekor Tertinggi Sejarah

OpenAI Siap IPO, Targetkan Nilai Rp 1 Triliun, Rekor Tertinggi Sejarah

Persiapan IPO OpenAI yang Bisa Menjadi Salah Satu yang Terbesar dalam Sejarah

OpenAI, salah satu perusahaan pengembang kecerdasan buatan (AI) terkemuka di dunia, sedang mempersiapkan langkah awal untuk melakukan penawaran umum perdana (IPO). Rencana ini dilaporkan dapat memberikan valuasi perusahaan hingga USD 1 triliun. Jika rencana tersebut terealisasi, maka IPO OpenAI akan menjadi salah satu yang terbesar sepanjang sejarah.

Menurut sumber internal yang mengetahui rencana tersebut, OpenAI diperkirakan akan mengajukan dokumen ke otoritas sekuritas pada paruh kedua tahun 2026. Perusahaan berencana untuk mencari pendanaan minimal sebesar USD 60 miliar. Namun, angka dan waktu pastinya bisa berubah tergantung pada pertumbuhan bisnis serta kondisi pasar saat itu.

Sarah Friar, Direktur Keuangan OpenAI, menyebutkan bahwa pencatatan saham direncanakan pada 2027. Namun, beberapa penasihat memperkirakan prosesnya bisa dipercepat menjadi akhir 2026. Meski demikian, juru bicara perusahaan menegaskan bahwa IPO bukan fokus utama mereka. Mereka lebih fokus pada pembangunan bisnis yang tahan lama dan memajukan misi mereka agar semua orang mendapat manfaat dari AI generasi berikutnya (AGI).

Persiapan IPO ini menandai tahap baru bagi OpenAI setelah melalui restrukturisasi besar-besaran yang mengurangi ketergantungan pada Microsoft. Saat ini, valuasi OpenAI diperkirakan mencapai sekitar USD 500 miliar. Perusahaan juga menghadapi tekanan untuk memperkuat pendanaan demi mendukung rencana CEO Sam Altman dalam membangun infrastruktur AI bernilai triliunan dolar.

Altman sendiri mengakui bahwa IPO adalah opsi paling realistis untuk memenuhi kebutuhan modal besar di masa depan. Ia menyatakan bahwa jalur ini adalah yang paling mungkin bagi OpenAI mengingat kebutuhan modal yang besar. Dalam beberapa bulan terakhir, pendapatan tahunan OpenAI diperkirakan mencapai USD 20 miliar, meskipun kerugian perusahaan juga meningkat seiring ekspansi agresif di sektor AI.

OpenAI telah mengalami beberapa kali perubahan struktur. Awalnya sebagai organisasi nirlaba pada 2015, kini perusahaan dikendalikan oleh lembaga nirlaba baru bernama OpenAI Foundation. Lembaga ini memiliki 26 persen saham di OpenAI Group dan berhak mendapatkan tambahan saham jika target bisnis tercapai.

Restrukturisasi ini juga membuat yayasan menjadi pemegang saham penting dalam kesuksesan finansial perusahaan. Microsoft tetap menjadi investor utama dengan kepemilikan sekitar 27 persen saham setelah memberikan dana sebesar USD 13 miliar. Selain Microsoft, investor lain termasuk SoftBank, Thrive Capital, dan MGX dari Abu Dhabi.

Rencana IPO OpenAI muncul di tengah euforia saham berbasis kecerdasan buatan di pasar global. Tahun ini, perusahaan cloud AI CoreWeave mencatatkan sahamnya di bursa dengan valuasi USD 23 miliar dan kini telah melonjak hampir tiga kali lipat. Sementara itu, Nvidia mencatat sejarah sebagai perusahaan pertama yang menembus kapitalisasi pasar USD 5 triliun.

Sebagai perbandingan, IPO terbesar dalam sejarah adalah IPO Saudi Aramco, yang berlangsung pada Desember 2019. Perusahaan energi ini awalnya berhasil mengumpulkan USD 25,6 miliar dengan menjual 3 miliar saham, dan angka ini meningkat menjadi USD 29,4 miliar setelah tambahan 450 juta saham dijual. Pencapaian ini melampaui rekor IPO sebelumnya oleh Alibaba pada tahun 2014, yang mengumpulkan USD 21,8 miliar pada awalnya dan USD 25 miliar termasuk penjualan saham tambahan.

Saudi Aramco adalah perusahaan energi dan salah satu perusahaan terbesar di dunia, serta memilih untuk mencatatkan saham di Bursa Saham Saudi tanpa mencatatkan di luar negeri, sehingga kendali utama tetap dimiliki oleh investor domestik.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular