Sabtu, Desember 6, 2025
BerandaUncategorizedAlibaba Cloud Juara AI di NeurIPS, Pemain Global Unggul dalam Efisiensi LLM

Alibaba Cloud Juara AI di NeurIPS, Pemain Global Unggul dalam Efisiensi LLM

Posisi Alibaba Cloud di Dunia Kecerdasan Buatan

Dalam dunia kecerdasan buatan (AI), Alibaba Cloud menunjukkan posisi yang kuat sebagai salah satu pemain utama. Tim peneliti mereka berhasil meraih penghargaan tertinggi di NeurIPS 2025, konferensi terkemuka dalam bidang AI, berkat inovasi signifikan dalam meningkatkan efisiensi model bahasa besar (Large Language Model/LLM). Ini membuat Alibaba Cloud menjadi satu-satunya perwakilan Tiongkok yang mendapatkan penghargaan bergengsi tersebut.

Hasil penelitian ini diharapkan mampu mengurangi biaya pelatihan dan inferensi model Qwen generasi berikutnya tanpa mengorbankan akurasi. Inovasi yang dilakukan oleh tim Alibaba Cloud bersama rekan penulis dari universitas internasional ternama seperti University of Edinburgh, Stanford University, Massachusetts Institute of Technology (MIT), dan Tsinghua University, memperkenalkan teknik baru untuk menyempurnakan mekanisme attention dalam model dasar AI.

Menurut CTO Alibaba Cloud, Zhou Jingren, “Model bahasa besar menggunakan mekanisme attention internal untuk fokus pada kata-kata paling relevan dalam sebuah kalimat, membantu mereka memahami dan menghasilkan respons yang lebih baik.” Teknik baru yang dikenal sebagai gated attention memungkinkan model menentukan secara dinamis informasi mana yang perlu diproses lebih lanjut, sehingga mengurangi beban komputasi.

Teknik ini telah diuji melalui lebih dari 30 eksperimen dengan berbagai ukuran dan arsitektur model. Hasilnya menunjukkan peningkatan efisiensi komputasi yang konsisten tanpa mengorbankan stabilitas maupun akurasi, menegaskan bahwa metode ini sangat robust dan berpotensi diaplikasikan secara luas di industri AI.

Penghargaan Best Paper NeurIPS 2025 diraih dalam persaingan ketat dari 21.575 naskah yang dikirim. Alibaba Cloud termasuk dalam empat pemenang terbaik, yang menunjukkan posisi Tiongkok dalam riset AI fundamental, meskipun tren perusahaan Barat semakin menutup rapat penelitian mereka.

Dalam konteks model Qwen, inovasi ini memiliki dampak besar. Zhou Jingren menekankan, “Teknik gated attention, bersama dengan terobosan seperti hybrid attention, ultra-sparse Mixture of Experts, dan multi-token prediction, akan secara signifikan menurunkan biaya pelatihan dan inferensi generasi berikutnya dari model Qwen.”

Keputusan Alibaba untuk mempublikasikan penelitian ini, alih-alih menyimpannya sebagai rahasia, mendapat pujian luas dari komunitas ilmiah. Juri NeurIPS menekankan, “Pembagian hasil penelitian seperti ini sangat patut diapresiasi, terutama di tengah pergeseran industri yang semakin menutup akses hasil riset LLM.”

Pencapaian ini juga menunjukkan bahwa Tiongkok, melalui perusahaan seperti Alibaba Cloud, semakin matang dalam riset dan rekayasa AI. Dominasi teknologi global kini tidak lagi eksklusif di tangan Barat; sebaliknya, Tiongkok mulai menetapkan standar dalam efisiensi dan akses terbuka terhadap AI.

Kemenangan tim Alibaba Cloud di NeurIPS 2025 menjadi sinyal penting bagi industri global. Generasi baru model AI kini berpotensi lebih efisien, lebih terjangkau, dan lebih mudah diakses secara luas, menandai lompatan besar dalam evolusi kecerdasan buatan di tingkat global.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular