Kehadiran prompt AI generator kini makin mempermudah siapa saja yang ingin memanfaatkan perangkat kecerdasan buatan. Namun, apa itu prompt AI dan bagaimana cara kerjanya?
Prompt AI menjadi salah satu elemen penting ketika ingin menggunakan perangkat AI, terutama tool AI model bahasa. Prompt layaknya sebuah perintah yang memungkinkan AI menghasilkan output yang diinginkan.
Akan tetapi, output yang sempurna tentunya hanya bisa didapatkan dari prompt yang baik pula. Oleh karena itu, ketika menggunakan perangkat AI, kita perlu mengetahui bagaimana caranya membuat prompt yang sesuai agar menghasilkan respons yang relevan.
Dengan perkembangan teknologi, saat ini telah hadir prompt AI generator yang dirancang untuk membuat atau menyempurnakan prompt. Tool ini dapat membantu kita menciptakan prompt yang jauh lebih baik sehingga penggunaan perangkat AI bisa lebih maksimal.
Instruksi AI merupakan petunjuk yang disampaikan kepada teknologi kecerdasan buatan agar dapat memberikan tanggapan atau hasil spesifik. Instruksi tersebut seringkali diaplikasikan pada alat berbasis model bahasa skala besar, atau biasa disebut dengan Large Language Model (LLM), seperti
ChatGPT
, Gemini, Meta AI, serta yang serupa.
Prompt ini bisa berupa pertanyaan, perintah, pernyataan, atau bahkan serangkaian instruksi yang lebih kompleks. Sederhananya, prompt AI adalah cara kita berkomunikasi dengan AI dan mengarahkannya untuk melakukan tugas tertentu.
AI tidak memiliki pemahaman intuitif seperti manusia sehingga sangat mengandalkan petunjuk eksplisit yang diberikan dalam prompt. Itulah kenapa kualitas dan kejelasan prompt sangat memengaruhi hasil yang diberikan oleh AI.
Prompt yang baik akan menghasilkan respons yang tepat, akurat, dan sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Cara membuat prompt AI
Yang positif harusnya jelas dan penuh dengan detil agar menyediakan latar belakang yang memadai bagi AI dalam menghasilkan tanggapan yang sesuai.
Misalnya, kita ingin memanfaatkan alat berbasis model kecerdasan buatan LLM seperti ChatGPT untuk membuat gambar. Berikut adalah beberapa contoh prompt AI yang dapat dipakai:
“Buat gambar rumah mewah”
“Buat gambar rumah mewah dua lantai dengan cat warna biru serta dikelilingi pepohonan besar dan rindang”
Dari kedua prompt tersebut, prompt yang kedua memberikan informasi yang lebih rinci dan spesifik. Memberikan instruksi yang jelas dan detil akan membantu dalam mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan kita.
Ketika kita memberikan instruksi dalam bentuk teks (prompt),
tool
AI
akan mengevaluasinya dan memberikan tanggapan yang sesuai. Tetapi, bagaimana caranya model kecerdasan buatan dapat memahami permintaan tersebut?
Model kecerdasan buatan yang didasari oleh LLM bertindak dengan menangani dan merumuskan pola dari sekumpulan data teks. Melalui pelatihan yang digunakan pada ribuan juta perkata dari bermacam-macamm sumber, model tersebut dapat mendeteksi susunan tatabahasa, ikatan di antara perkataan, serta latar belakang frasa atau kalimat.
Saat mendapatkan instruksi, mesin kecerdasan buatan tersebut akan menggunakan basis data luas serta pola pembelajaran masa lalu untuk mengevaluasi dan memperkirakan urutan kalimat. Langkah ini melibatkan penghitungan kemungkinan dari tiap kata guna menciptakan jawaban yang sesuai.
Berdasarkan ringkasan ini, beginilah proseskerja dari prompt AI hingga mampu memberikan hasil keluaran sesuai kehendak:
1. Penerimaan Input
AI model akan mendapatkan masukan dalam bentuk promp. Promp ini merupakan teks yang berisikan petunjuk atau perintah dan selanjutnya akan diteliti oleh kecerdasan buatan tersebut. Model AI yang didasarkan pada LLM tidak menganggap promp sebagaimana satu kalimat lengkap, tetapi justru mereduksinya menjadi potongan-potongan kecil yang disebut token.
Sebagai contoh, kita memasukkan prompt “apa itu rantai makanan?”. Prompt ini dipecah menjadi unit yang lebih kecil, bisa menjadi per kata, bagian kata, atau bahkan per karakter. Unit kecil inilah yang disebut dengan token.
2. Penanganan dan Pengertian oleh Kecerdasan Buatan
Token-token yang didapatkan dari prompt selanjutnya dikonversi ke dalam bentuk vektor angka atau perwakilan berbasis nomor. Langkah ini umumnya dikenali sebagai teknik embedding. Penting bagi model AI untuk dapat menginterpretasikan setiap kata pada prompt dalam format tersebut supaya pemahaman terhadap input lebih akurat.
Setelah perintah dimodifikasi menjadi deretan angka atau nilai numerik, model mengandalkan proses bawaannya untuk menangkap makna dari perintah itu. Proses ini membantu model menyadari keterkaitan antara berbagai elemen dalam perintah, yang pada gilirannya membuat kecerdasan buatan dapat memahami tujuan dari petunjuk tersebut.
3. Hasil (Output)
Setelah mengerti petunjuknya, model AI akan menciptakan jawaban yang sesuai. Proses ini dilakukan dengan cara serupa, yakni menerapkan segmen kecil bernama token lewat penghitungan kemungkinan dari tiap kata tersebut.
Dengan latihan sebelumnya, kecerdasan buatan bisa meramalkan token selanjutnya yang kemungkinan besar akan muncul dalam rangkaian kata-kata tersebut untuk menghasilkan balasan kalimat yang masuk akal. Akibatnya, model kecerdasan buatan ini tidak langsung memberikan jawabannya dengan cara menulis cerita atau bagian teks lengkap, tetapi justru menciptakan satu demi satu token sesuai dengan tingkat probabilitasnya.
Petunjuk menjadi elemen krusial saat mengoptimalkan
kecerdasan buatan
Jika masih bingung tentang cara membuat prompt AI yang efektif, kita dapat memanfaatkan pembuat prompt AI yang tersedia online.
Generator prompt AI memungkinkan para penggunanya membuat prompt atau petunjuk kreatif dengan cara otomatis. Generator ini diciptakan agar dapat menciptakan prompt yang lebih beraturan, jelas, serta memiliki banyak detil. Di bawah ini adalah sejumlah situs web dari generator prompt AI yang tersedia secara cuma-cuma:
1.
2.
3.
4.
5.
1. DocsBot
DocsBot Prompt Generator diciptakan guna memudahkan pengguna dalam menghasilkan prompt berkualitas tinggi secara cepat dan efektif. Tampilannya yang rapi dan intuitif memungkinkan kita hanya perlu menulis tema atau ide dasar, lalu DocsBot akan melakukan sisanya untuk menyempurnakannya.
DocsBot membolehkan penggunanya menyesuaikan jenis prompt sesuai permintaan, mulai dari penulisan kreatif, pemrograman, sampai aktivitas pemasaran. Fitur unggulan lainnya dari DocsBot adalah kemampuannya terintegrasi dengan beragam model AI ternama agar bisa menciptakan prompt yang efisien.
2. Originality AI
AI Originality dikenal sebagai perangkat untuk memeriksa keaslian dan mendeteksi kecerdasan buatan, namun mereka juga menawarkan fitur Pembuat Promp yang dapat diakses tanpa biaya. Alat ini sangat sesuai untuk semua orang, mulai dari pemula hingga ahli, khususnya bagi individu yang berkeinginan menciptakan konsep isi konten yang unik.
Prompt generator dari Originality membantu pengguna merancang prompt yang jelas, fokus, dan spesifik. Dengan antarmuka yang cukup sederhana, tool ini memberikan hasil yang efektif untuk berbagai jenis penggunaan.
3. WebUtility
Prompt AI generator berikutnya adalah WebUtility yang bisa menghasilkan prompt dalam berbagai kategori, mulai dari penulisan kreatif hingga pengembangan bisnis. Cara penggunaanya pun sangat mudah.
Kita cukup memasukkan kata kunci atau topik tertentu, kemudian WebUtility akan menghasilkan prompt yang relevan dan dapat langsung digunakan. Salah satu kelebihan WebUtility adalah kecepatan dan variasinya dalam menghasilkan prompt.
4. Reliablesoft
Prompt AI generator dari Reliablesoft dapat membantu membuat dan menyempurnakan prompt yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Seperti prompt AI generator pada umumnya, Reliablesoft memiliki antarmuka yang sederhana sehingga mudah digunakan oleh siapa saja.
Caranya cukup memasukkan topik tertentu atau prompt seperti apa yang ingin kita buat. Reliablesoft akan membantu kita menghasilkan prompt yang baik dan detail untuk digunakan pada berbagai perangkat AI.
5. Junia
Junia juga menyediakan tool gratis untuk menghasilkan prompt. Platform ini dirancang dengan antarmuka yang modern dan intuitif, serta mendukung pembuatan prompt untuk berbagai model AI, termasuk ChatGPT dan Midjourney.
Cara menggunakannya, kita tinggal memasukkan kata kunci, deskripsi, atau tuliskan prompt buatan kita sendiri. Junia akan membuat atau menyempurnakan prompt dengan lebih jelas dan spesifik sehingga nantinya bisa memberikan hasil yang sesuai saat diaplikasikan ke prangkat AI.
Berbagai prompt AI generator hadir untuk memberikan kemudahan dalam mengoptimalkan kecerdasan buatan. Dengan membuat prompt yang spesifik, kita pun akan mendapatkan respons atau output yang sesuai dengan keinginan. Hal ini sangat membantu dalam pekerjaan di berbagai bidang dan memungkinkan kita meningkatkan produktivitas.

