Jumat, Desember 5, 2025
BerandaBeritaMahasiswa UHO Persembahkan Juara Ketiga dalam Kompetisi Robotik Nasional 2025 di Surabaya

Mahasiswa UHO Persembahkan Juara Ketiga dalam Kompetisi Robotik Nasional 2025 di Surabaya


Zona Gadget, KENDARI –

Tiga siswa dari Universitas Halu Oleo (UHO) Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), mendapatkan peringkat Ketiga sebagai harapan dalam Kompetisi Robotika Nasional tahun 2025 yang diselenggarakan di Surabaya.

Tiga mahasiswa tersebut yaitu Muhammad Arsad Abadi, Diva Lutfiyah Natasya, serta Muhammad Azizul Dwijaya.

Mereka berasal dari Jurusan Teknik Elektro, Konsentrasi Teknik Elektronika, Fakultas Teknik UHO, angkatan 2023.

Kompetisi ini adalah acara rutin yang digelar setiap tahun oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dan akan berlangsung di gedung pusat robotik pada tanggal 17-18 Mei 2025.

Acara tersebut menarik partisipasi sekitar 1.200 orang pelajar dan mahasiswa mulai dari bangku SMP sampai perguruan tinggi se-Indonesia.

Pada turnamen ini, ada lima jenis perlombaan yaitu Soccer (Kompetisi sepak bola), Sumo (robot mendorong dengan berat satu kg dan tiga kg), Transporter (robot pengangkut barang), LFA (Analog Line Flower), serta LFM (Mikrokontroller Line Flower).

“Jika kita berpartisipasi dalam kategori perlombaan Transporter bersama Tim Anoa, yang merupakan robot pengangkut barang,” jelas Diva, seorang anggota tim Anova tersebut ketika ditemui oleh Zona Gadget pada hari Minggu, 18 Mei 2025.

Diva menjelaskan, untuk kategori Transporter, penilaian didasarkan pada penguasaan ‘silo’ atau wadah oleh robot.

Tim dinyatakan menang jika berhasil menguasai tiga silo terlebih dahulu dengan jumlah bola terbanyak sesuai warna tim masing-masing.

Di samping itu, robot perlu dapat menyelesaikan tantangan yang ada di dalam area pertandingan dan pengoperasiannya harus dibatasi hanya dengan menggunakan remote kontrol nirkabel.

“Saat perebutan silo, kami kalah cepat dalam memasukkan bola. Skor kami kurang 10 poin untuk bisa lolos ke babak selanjutnya. Akhirnya, kami meraih Harapan III atau peringkat keenam,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa tantangan utama yang dihadapi timnya adalah keterbatasan dana dalam pembuatan robot.

Mereka harus mengumpulkan biaya pembuatan robot secara swadaya oleh anggota tim.

Namun, untuk transportasi dari Kendari ke Surabaya, pihak fakultas membantu menyediakan tiket kapal, penginapan selama tiga hari, serta uang saku sebesar Rp300 ribu per orang.

“Ini merupakan kali pertama kita mengikuti kejuaraan dan itu menjadi sebuah pengalaman baru bagi kami. Di masa mendatang, kami bertekad untuk terus meningkatkan kualitas serta mempelajari hal-hal yang bisa dipetik dari kesempatan ini,” katanya.

“Kami akan menyiapkan strategi yang lebih matang, lebih kreatif, dan meningkatkan intensitas latihan,” tuturnya.

Meskipun begitu, Diva beserta timnya masih merasa bangga atas prestasi yang telah dicapai oleh tim mereka.

” Kami masih merasa sangat bangga. Dapat berpartisipasi dan bersaing pada level nasional merupakan prestasi yang luar biasa untuk kita,” ungkapnya. (*)


(Zona Gadget/Dewi Lestari)

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular