Jumat, Desember 5, 2025
BerandaBeritaPerhatian! Inilah 7 Tipu-Tipu WhatsApp Paling Sering Mengganggu Inbox Anda

Perhatian! Inilah 7 Tipu-Tipu WhatsApp Paling Sering Mengganggu Inbox Anda


Zona Gadget

– WhatsApp bukan hanya jadi aplikasi pesan favorit, namun juga ladang empuk bagi pelaku kejahatan digital. Dari modus hadiah palsu, pesan verifikasi bodong, hingga penyamaran sebagai teman atau keluarga, banyak pengguna yang jadi korban karena lengah.

Penipuan lewat WhatsApp kini semakin rapi, canggih, dan sulit dibedakan dari pesan biasa. Maka dari itu agar menghindari hal yang tidak diinginkan penting untuk mengenali ciri-ciri umum dari berbagai modus penipuan yang sering muncul.

Berikut ini 7 jenis penipuan WhatsApp yang wajib Anda waspadai agar tetap aman saat berkomunikasi secara digital.

Penipuan grup WhatsApp mengatasnamakan Shopee

Penipu membuat grup WhatsApp palsu yang mencatut nama Shopee dan mengundang orang secara acak.

Mereka berpura-pura sebagai admin Shopee dan menawarkan pekerjaan palsu dengan iming-iming hadiah dan komisi. Korban diminta mengisi formulir data pribadi dan mengirim screenshot tugas yang diberikan.

Walaupun pada awalnya pembayaran dilakukan untuk menjerumuskannya, sasaran sebenarnya dari pelaku adalah mengambil informasi rahasia serta akun bank milik korbannya. Bahkan di beberapa situasi, mereka memaksa korban mendownload software jahat tersebut.

Link undangan pernikahan palsu sebagai modus penipuan

Pelaku menyebar link undangan pernikahan melalui WA, namun
link
tersebut berisi file APK berbahaya. Jika diinstal, aplikasi ini bisa mengakses data penting di ponsel, termasuk SMS dan kode OTP dari bank.

Penipuan tagihan BPJS kesehatan Palsu

Metode serupa pun dilakukan dengan menyalahi nama BPJS Kesehatan. Korban menerima pesan tentang tagihan palsu yang dilengkapi tautan tampaknya sah. Namun, tautan itu sebenarnya mengandung file APK jahat. Jika dipasang, dapat menyelinapkan data login akun serta memberi peluang kepada penjahat untuk meretas rekening bank si korban.

Penipuan kode verifikasi akun

Pencuri berusaha merebut kontrol atas akun WhatsApp Anda dengan minta kode verifikasi enam angka. Mereka mungkin mengecoh Anda menjadi seperti sahabat dekat atau wakil resmi dari WhatsApp sendiri. Bila Anda memberikan kode ini, mereka dapat menduduki dan menjalankan kendali atas akun Anda. Karenanya, selalu ingat untuk tidak pernah melontarkan kata sandi OTP ke siapapun.

Pencemaran dana sumbangan atau kegiatan amal yang tidak sah

Umumnya pelaku meminta sumbangan untuk bencana atau bantuan kemanusiaan melalui pesan pribadi.

Namun, rekening tujuan ternyata milik pribadi dan bukan lembaga resmi. Korban tersentuh secara emosional lalu mentransfer uang tanpa cek lebih lanjut. Maka dari itu sumbanglah hanya melalui organisasi yang sudah terpercaya.

Penipuan hadiah atau undian

Pesan menyatakan Anda memenangkan hadiah besar, padahal Anda tidak pernah ikut undian tersebut. Untuk mengklaim, Anda diminta mengisi data pribadi atau membayar sejumlah biaya. Ini adalah trik lama yang masih sering menipu. Jangan mudah tergiur hadiah instan, apalagi jika harus membayar lebih dulu.

Cara mengatasi pesan-pesan penipuan di WhatsApp

Jangan klik link sembarangan

Link
yang dikirim lewat pesan WhatsApp bisa mengandung malware atau aplikasi berbahaya, terutama jika berasal dari nomor asing atau tidak dikenal.

Banyak modus penipuan menggunakan tautan palsu yang menyerupai situs resmi. Jika Anda mengklik dan mengunduh file dari link tersebut, data pribadi seperti kontak, SMS, atau kode OTP bisa diakses oleh pelaku.

Teruslah berhati-hati dan periksa apakah link tersebut berasal dari sumber yang dapat dipercaya sebelum Anda mengkliknya.

Jangan bagikan kode OTP

Kode OTP (
One Time Password
Kata sandi merupakan kunci untuk membuka akun Anda, termasuk WhatsApp.

Pencuri sering menyamar sebagai sahabat atau entitas resmi guna mengklaim kode tersebut. Setelah kode diberikan kepada mereka, akun dapat diretas dan dipergunakan untuk kegiatan penipuan terhadap pengguna lainnya. Harus diketahui bahwa WhatsApp serta instansi yang memiliki otoritas tak akan pernah mendesak seseorang melalui percakapan pesan singkat untuk memberi kata sandi OTP.

Blokir danlaporkan pengepos yang meragukan

Apabila Anda mendapatkan pesan yang mencurigakan, segera manfaatkan opsi “Blokir” dan “Lapor” di dalam aplikasi WhatsApp tersebut. Hal ini akan mempermudah WhatsApp untuk mengidentifikasi serta menangani akun-akun yang menyebarkan spam atau melakukan tindak penipuan.

Dengan melaporkan, Anda membantu mencegah orang lain jadi korban. Jika ada ketidaknyamanan terkait isi pesan, jangan ragu untuk bertindak.

Aktifkan verifikasi dua langkah

Fitur otentikasi ganda menambahkan tingkat perlindungan ekstra melalui kode rahasia berupa nomor pin sepanjang enam karakter yang hanya diketahui oleh Anda sendiri. Apabila seseorang berusaha untuk masuk ke dalam akun WhatsApp Anda, mereka wajib memasukkan angka PIN tersebut terlebih dahulu.

Hal ini sangat berguna untuk menghindari pengecoh akun walaupun mereka mengetahui kata sandi satu kali pakai (OTP) Anda. Nyalakan opsi tersebut dengan masuk ke Menu > Setelan > Akun > Verifikasi dua tahap.

Cek kebenaran informasi

Fraud kerap menggunakan pesan yang mengandung unsur emosi atau berita mendadak, misalnya partisipasi dalam lotere atau sumbangan untuk korban bencana.

Jangan gampang berpikir positif tanpa memeriksa secara langsung ke website asli atau akun media sosial instansi yang relevan. Banyak informasi bohong disebar luaskan dengan sengaja untuk mendapatkan lebih banyak korbannya. Selalu biasakan diri Anda melakukan penelitian terlebih dahulu sebelum mengambil tindakan apapun.

Berhati-hatilah dengan kelompok yang tidak dikenali

Penipu bisa menambahkan Anda ke grup WhatsApp tanpa izin dan menyamar sebagai perwakilan dari perusahaan atau lembaga. Mereka kemudian menyebarkan informasi palsu atau menawarkan pekerjaan dan hadiah palsu.

Apabila timbul keraguan tentang keaslian grup, langsung tinggalkan dan sampaikan kepada administrator grup tersebut. Hindari memberikan informasi personal di tempat semacam itu.

Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.

Caranya klik link
https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a
. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular