Jumat, Desember 5, 2025
BerandaautomationSistem ERP Unggul dalam Kinerja Ketimbang Ganjil Genap dan 3 in 1

Sistem ERP Unggul dalam Kinerja Ketimbang Ganjil Genap dan 3 in 1


JAKARTA, Zona Gadget

– Kembali muncul diskusi tentang sistem pemandean jalanan elektronik atau yang disebut dengan Electronic Road Pricing (ERP), setelah Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan bahwa pendapatannya dapat digunakan untuk mendanai subsidi angkutan publik.

Namun, kebijakan ini belum diimplementasikan karena menunggu payung hukum.

Berkenaan dengan rancangan sistem jalan berbayar tersebut telah termuat dalam Rencana Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta mengenai Pengendalian Lalu Lintas Secara Elektronik (Raperda PPLE).

Yannes Martinus Pasaribu, pakar otomotif yang juga guru besar di Institut Teknologi Bandung (ITB), menyebut bahwa jika dibandingkan dengan dua metode kontrol lalu lintas sebelumnya yaitu Sistem 3 In One dan Ganjil Genap (Gage), maka ERP jauh lebih efisien dan tepat sasarannya.

“ERP jauh lebih efisien daripada metode plat ganjil-genap ataupun sistem 3 in 1 sebab memberikan fleksibilitas serta akurasi yang lebih baik, ditambah kapabilitas untuk mengatur biaya secara langsung sesuai dengan keramaian lalu lintas, posisi geografis, dan jam operasional,” ungkap Yannes saat diwawancara oleh Zona Gadget pada hari Minggu, tanggal 27 April 2025.

“Sistem bilangan ganjil-genap yang telah diberlakukan saat ini hanya mengatur lalu lintas kendaraan melalui plat nomor tanpa memperhitungkan dinamika nyata secara waktu riil di jalanan,” tambahnya.

Yannes menambahkan bahwa ERP juga mendukung peningkatan reduksi kemacetan secara lebih terukur dengan mengedepankan area-area penting serta penerapan tarif yang bisa disesuaikan.

“Berbeda dari sistem ganjil-genap atau 3 in 1 yang memerlukan pengawasan langsung oleh petugas, ERP berfungsi secara otomatis melalui sensor dan kamera yang aktif selama 24 jam sehari tanpa perlu adanya pegawai di lokasi,” jelas Yannes.

“Oleh karena itu meningkatkan efisiensi, mengurangi kemungkinan kesalahan manusia, serta mengurangi keperluan tenaga kerja untuk pemantauan di berbagai lokasi. Sehingga sangat terjamin keterefektifannya,” tambahnya.

Bukan hanya itu saja, sistem ERP dianggap mampu mengurangi kecurangan oleh pemakaian jalan raya contohnya dengan menggunakan nomor polisi palsu dan melanggar peraturan.

“Teknologi pendeteksian digital otomatis dari IoT atau benda-benda cerdas seperti CCTV yang lebih presisi digunakan karena alasan tersebut,” jelas Yannes.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

New Post

Most Popular