Jumat, Desember 5, 2025
BerandacarsSkuter Irit di Uji Coba: Honda Scoopy vs Yamaha Fazzio - Siapa...

Skuter Irit di Uji Coba: Honda Scoopy vs Yamaha Fazzio – Siapa Pemenangnya?


ZONA GADGET

Di kesibukan lalu lintas di Indonesia, dua sepeda motor matic gaya retro-modern yaitu Honda Scoopy dan Yamaha Fazzio, telah menjadi favorit banyak orang. Selain memiliki penampilan yang menarik, keduanya juga saling berkompetisi dalam hal konsumsi bahan bakar. Maka pertanyaannya adalah: manakah dari kedua model ini yang paling bisa membantu pengendara hemat uangnya? Ayo kita bahas secara mendalam.

Yamaha Fazzio: Saat 125 cc Lebih Hemat Bahan Bakar Daripada Yang Diharapkan

Yamaha Fazzio datang untuk menunjukkan bahwa ukuran silinder yang lebih besar tidak selalu mengartikan konsumsi bahan bakar yang lebih banyak. Dengan mesinnya,

Blue Core 125 cc

, Fazzio berhasil menghasilkan angka konsumsi bahan bakar yang luar biasa:

69,9 km/liter

Dalam pemeriksaan rutin setiap hari. Coba bayangkan, cukup dengan menggunakan 1 liter bahan bakar, kendaraan mampu menempuh jarak kira-kira 70 kilometer! Ajaibnya hal tersebut banyak disebabkan oleh kemajuan teknologi.

Blue Core Hybrid

Yang dipakainya. Teknologi ini bukan saja menggadalkan kinerja responsif, namun juga keefisienan yang mencengangkan. Torsi tertinggi Fazzio yaitu 10,6 Nm dicapai pada putaran mesin yang lebih rendah (4.500 rpm), menyuguhkan percepatan yang lincah tanpa harus mendorong pedal gas terlalu keras, hal tersebut dengan langsung mendukung hemat bahan bakar.

Honda Scoopy: Efisiensi dalam Balutan Gaya Klasik

Enggak mau kalah, Honda Scoopy bekas pakai mesin ini.

eSP 109,5 cc SOHC

juga menunjukkan taringnya dalam hal efisiensi. Dalam aktivitas harian, Scoopy mampu mencapai rata-rata

55,7 km/liter

. Lebih jauh lagi, tes menunjukkan bahwa Scoopy mampu melaju hingga 67,6 kilometer menggunakan hanya 1,08 liter bahan bakar, mencapai kira-kira 62,5 kilometer per liter. Keajaiban dari data luar biasa tersebut berada pada gabungan teknologinya.

eSP (enhanced Smart Power)

dan rangka

eSAF (enhanced Smart Architecture Frame)

. Teknologi eSP dirancang khusus untuk mengoptimalkan pembakaran dan mengurangi gesekan mesin, sementara rangka eSAF membuat bobot motor lebih ringan, yang secara langsung meningkatkan efisiensi dan kenyamanan berkendara. Mesin Scoopy, yang memang disetel untuk karakter berkendara santai, sangat cocok bagi mereka yang mengutamakan keiritan dalam perjalanan sehari-hari.

Duel Detail: Angka dan Teknologi di Balik Efisiensi

Marilah kita jabarkan perbedaan spesifikasi kuncinya yang berdampak pada pemakaian bahan bakar dari kedua skutir tersebut:


Honda Scoopy

Membawa mesin 109,5 cc tipe eSP SOHC dengan konfigurasi 2 katup, serta didesain untuk pendinginan udara. Tangki bahan bakarnya memiliki kapasitas sebesar 4,2 liter, sedikit lebih besar dibandingkan model Fazzio. Mesin ini mampu menghasilkan torsi puncak hingga 9,3 Nm pada putaran 5.500 rpm dan daya maksimum mencapai 9 PS saat putaran 7.500 rpm. Dengan dimensi kompak (panjang 1.830 mm, lebar 655 mm, tinggi 1.040 mm), ditambah beban hanya 103 kg, membuat kendaraan ini sangat gesit dan mudah dikelola dalam kondisi kemacetan kota yang ramai.

Di sisi lain,

Yamaha Fazzio

dengan mesin 125 cc Blue Core punya keunggulan kapasitas. Tangkinya 3,5 liter, sedikit lebih kecil. Fazzio menghasilkan torsi maksimal yang lebih besar, yaitu 10,6 Nm pada 4.500 rpm. Meskipun informasi mengenai tenaga maksimalnya tidak tersedia, torsi yang lebih besar dan dicapai pada putaran mesin lebih rendah ini adalah kunci efisiensi dan responsivitas Fazzio. Dimensi Fazzio sedikit lebih besar (Panjang 1.920 mm, Lebar 695 mm, Tinggi 1.070 mm) dan bobotnya 114 kg, yang mungkin memberikan stabilitas lebih di kecepatan tinggi.

Pilihan Sulit di Harga yang Sama

Secara keseluruhan,

Yamaha Fazzio jelas memimpin dalam hal efisiensi bahan bakar absolut

berdasarkan hasil pengujian. Dengan kapasitas mesin yang lebih besar, Fazzio membuktikan bahwa inovasi teknologi Blue Core Hybrid mampu mengalahkan ekspektasi umum tentang konsumsi BBM.

Namun, bukan berarti Honda Scoopy kalah telak. Scoopy tetap menjadi pilihan yang sangat kompetitif dengan konsumsi BBM yang tetap efisien dan karakter berkendara yang lebih santai. Bagi sebagian orang, bobot yang lebih ringan dan dimensi yang lebih ringkas dari Scoopy mungkin terasa lebih nyaman untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan yang padat.

Di penghujung hari, pemilihan antara Honda Scoopy atau Yamaha Fazzio pada dasarnya tergantung pada selera masing-masing individu. Kedua skuter ini menghadirkan gaya desain yang memukau serta tingkat konsumsi bahan bakar yang sangat baik, ditambah dengan harga yang relatif serupa, kurang lebih berada disekitaran tersebut.

Rp 22 juta untuk varian termurah

Apakah Anda cenderung memilih performa maksimal dan teknologi hybrid dari Yamaha Fazzio, atau desain klasik yang tak lekang oleh waktu serta kenyamanan unggul dari Honda Scoopy? Keputusan ada di tangan Anda. ***

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular