Jumat, Desember 5, 2025
BerandaUncategorizedSpotify Hadirkan Antarmuka Suara Lebih Canggih

Spotify Hadirkan Antarmuka Suara Lebih Canggih

Pengembangan AI di Spotify untuk Meningkatkan Pengalaman Pengguna

Spotify, layanan streaming musik terkemuka, dikabarkan sedang mengembangkan antarmuka berbasis kecerdasan buatan (AI) yang lebih interaktif. Inisiatif ini diungkapkan dalam pengumuman kinerja kuartal kedua perusahaan kepada para investor pada 29 Juli 2025. Perkembangan ini menunjukkan komitmen Spotify untuk terus meningkatkan pengalaman pengguna melalui teknologi terbaru.

Gustav Söderström, Chief Product and Technology Officer Spotify, menyampaikan bahwa kemajuan dalam AI generatif membuka peluang baru bagi perusahaan. Menurutnya, teknologi ini dapat menciptakan pengalaman pengguna yang lebih dinamis, termasuk percakapan atau ngobrol dengan sistem. Saat ini, pengguna sudah bisa meminta musik hanya dengan berbicara menggunakan bahasa sehari-hari.

“Kami mendapatkan dataset baru,” ujar Söderström. “Spotify memiliki dataset unik dari semua playlist-nya, yang sebenarnya bersifat lagu ke lagu—seperti lagu mana yang cocok dengan lagu lain, mirip dengan konsep Amazon ‘orang yang membeli ini juga membeli itu’.”

Data yang diperoleh dari interaksi suara memberikan wawasan baru bagi Spotify. Söderström menekankan bahwa data ini sangat berharga dan dikumpulkan secara cepat. Ia menambahkan bahwa pengalaman pengguna Spotify akan menjadi jauh lebih interaktif di masa depan. Pengguna sudah bisa menulis atau berbicara langsung dengan Spotify, dan hal ini akan semakin berkembang.

Selain memprediksi musik, podcast, atau audiobook yang ingin didengarkan pengguna, teknologi AI juga mampu menganalisis riwayat mendengarkan dan perintah yang diberikan ke AI DJ. Data suara tersebut berasal dari fitur AI DJ Spotify yang diluncurkan pada Mei 2025. Fitur ini memungkinkan pengguna Premium membuat permintaan suara untuk mengubah musik, genre, atau suasana playlist dengan menekan tombol di aplikasi.

Söderström juga menjelaskan bahwa Spotify memanfaatkan AI generatif untuk mempercepat proses pembuatan prototipe produk serta menciptakan efisiensi di bidang lain seperti keuangan. Dengan demikian, teknologi ini tidak hanya berdampak pada pengalaman pengguna, tetapi juga pada operasional perusahaan.

Kinerja Keuangan Spotify

Pada kuartal kedua, Spotify mencatat 276 juta pelanggan berbayar, naik 12 persen dibanding tahun lalu, dan 696 juta pengguna aktif bulanan. Meskipun jumlah pengguna meningkat, perusahaan mengalami kerugian setelah tidak mencapai target pendapatan. Saham Spotify turun 10 persen akibat panduan yang lemah dan komentar CEO Daniel Ek mengenai ketidakpuasan terhadap bisnis iklan perusahaan.

Dengan pengembangan teknologi AI yang terus berlangsung, Spotify berharap dapat meningkatkan pendapatan dan memperkuat posisinya sebagai salah satu platform streaming terkemuka. Perusahaan ini terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin dinamis dan menginginkan pengalaman yang lebih personal dan interaktif.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular