Kunci Jawaban Modul 3.3: Pembuatan Video Penyuluhan AI Bagian 1 – Pintar Kemenag 2025

Pelatihan Penyuluhan Interaktif Berbantu Artificial Intelligence di Kemenag 2025

Pelatihan Pintar Kemenag 2025 kembali menghadirkan program pelatihan interaktif yang berfokus pada pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam pembuatan konten edukasi. Salah satu modul penting dalam pelatihan ini adalah Modul 3.3 Pembuatan Video Penyuluhan berbasis AI, khususnya bagian pertama. Berikut ini merupakan kunci jawaban dari soal-soal yang terdapat dalam modul tersebut.

Soal dan Jawaban Modul 3.3

1. Kelemahan Artificial Intelligence dalam pembuatan video
   
   Jawaban: A. Pada beberapa menu terdapat fitur premium yang bisa diakses secara berbayar

2. Fitur untuk menambah backsound
   
   Jawaban: D. Template

3. Kekurangan pada bagian sulih suara
   
   Jawaban: D. Suara terdengar jelas

4. Nama tombol untuk melaksanakan analisis prompt pada Aplikasi Invideo
   
   Jawaban: D. Generate The Prompt

5. T pada STAR dalam prompt berarti
   
   Jawaban: C. Task

6. Program Microsoft yang langsung dapat terkoneksi dengan Al Studios
   
   Jawaban: C. Microsoft Power Point

7. Penghapusan watermark pada platform
   
   Jawaban: D. Melakukan pembayaran akun premium

8. Cara AI membantu dalam pembuatan video kepenyuluhan
   
   Jawaban: D. Menulis teks video secara otomatis

9. Contoh alat berbasis AI yang digunakan untuk mengedit video
   
   Jawaban: A. Synthesia

10. Credit maksimal yang diberikan oleh Al Studio pada akun gratis
    
    Jawaban: A. 15 credit

11. Kelebihan media presentasi dalam pembelajaran
    
    Jawaban: B. Dapat menyajikan gambar, teks, foto, animasi, audio dan video sehingga lebih menarik

12. Apa yang dimungkinkan oleh AI dalam meningkatkan interaktivitas presentasi
    
    Jawaban: C. Menggunakan chatbot atau asisten virtual untuk berinteraksi dengan audiens

13. Definisi personalisasi konten dalam pengembangan presentasi multimedia
    
    Jawaban: D. Menyesuaikan konten presentasi dengan karakteristik dan kebutuhan audiens

14. Makna “kebenaran materi” dalam konteks pengembangan multimedia presentasi
    
    Jawaban: B. Memastikan informasi yang disampaikan diverifikasi dan didukung oleh sumber yang kredibel

15. Definisi efisiensi dalam pengembangan konten multimedia
    
    Jawaban: C. Menggunakan AI untuk menghasilkan desain tata letak slide dan penyesuaian konten secara otomatis

16. Yang tidak termasuk dalam prinsip pengembangan multimedia presentasi
    
    Jawaban: B. Membuat presentasi pembelajaran yang tidak mudah dipahami oleh siswa

17. Peran AI dalam pengembangan multimedia
    
    Jawaban: A. Personalisasi konten, pengenalan teks dan suara, pencarian konten multimedia, pembelajaran otomatis, interaktivitas, evaluasi dan analisis

18. Mengapa penting membuat multimedia presentasi mudah dipahami oleh siswa
    
    Jawaban: D. Agar siswa dapat lebih terlibat dan menerima informasi dengan baik

19. Keuntungan penggunaan AI dalam pengembangan presentasi multimedia
    
    Jawaban: B. Meningkatkan kualitas, relevansi, dan interaktivitas presentasi

20. Definisi multimedia presentasi
    
    Jawaban: B. Penggunaan beragam elemen media untuk menyajikan informasi secara interaktif

Manfaat Pelatihan Pintar Kemenag 2025

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang pemanfaatan AI dalam penyuluhan dan pembelajaran. Peserta pelatihan akan belajar bagaimana memanfaatkan teknologi AI untuk menciptakan konten multimedia yang menarik, efektif, dan interaktif. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para peserta mampu mengembangkan metode penyuluhan yang lebih modern dan efisien.

Beberapa manfaat utama dari pelatihan ini antara lain:

• Meningkatkan kemampuan dalam menggunakan alat berbasis AI untuk pembuatan video.
• Meningkatkan keterampilan dalam merancang konten multimedia yang sesuai dengan kebutuhan audiens.
• Mendorong inovasi dalam penyampaian materi edukasi melalui teknologi digital.
• Memberikan wawasan tentang kelebihan dan kelemahan AI dalam konteks pendidikan.

Dengan demikian, pelatihan ini menjadi langkah penting dalam mempersiapkan tenaga pengajar dan penyuluh agar lebih siap menghadapi tantangan di era digital saat ini.