Sejarah Kemenangan Deep Blue dalam Pertandingan Catur
Perkembangan kecerdasan buatan (AI) selalu diukur dari seberapa mampu teknologi tersebut mengungguli manusia. Salah satu peristiwa penting dalam sejarah AI terjadi pada 28 tahun lalu, ketika komputer berhasil mengalahkan grandmaster legendaris dalam pertandingan catur. Peristiwa ini menjadi momen yang terus dikenang hingga kini.
Pada 11 Mei 1997, Deep Blue, sebuah komputer yang dikembangkan oleh IBM, berhasil mengalahkan Garry Kasparov, salah satu pemain catur terhebat sepanjang masa. Deep Blue dirancang dengan algoritma khusus untuk bermain catur dan memiliki kemampuan untuk menghadapi para pecatur papan atas.
Garry Kasparov adalah sosok yang sangat dihormati dalam dunia catur. Ia memperoleh gelar grandmaster internasional di usia 17 tahun pada 1980 dan menjadi juara dunia catur di usia 22 tahun pada 1985. Pada 1999, ia mencatatkan rating catur tertinggi di dunia, yaitu 2851 FIDE, yang baru bisa dilewati oleh Magnus Carlsen setelah 13 tahun.
Pertandingan antara Kasparov dan Deep Blue menarik perhatian banyak pihak, termasuk media, peneliti, dan komunitas catur. Dianggap sebagai pertandingan antara manusia melawan mesin, kasus ini menjadi simbol pergeseran kekuasaan antara otak manusia dan teknologi.
Perjalanan Pertandingan Kasparov vs Deep Blue
Pertandingan catur antara Kasparov dan Deep Blue terbagi menjadi dua periode: 1996 dan 1997. Dalam periode pertama, Kasparov memenangkan pertandingan dengan skor 4-2. Namun, di pertandingan ulang pada 1997, Deep Blue berhasil meraih kemenangan dengan skor akhir 3,5-2,5.
Dalam pertandingan tersebut, Kasparov tidak bermain langsung di depan komputer. Ia bermain di papan catur fisik, sementara tim Deep Blue menggerakkan pion sesuai perintah komputer. Setiap babak berjalan secara intens, dengan beberapa hasil imbang dan kemenangan yang bergantian.
Kekalahan Kasparov dianggap sebagai terobosan besar karena menunjukkan bahwa mesin dapat mengungguli manusia. Peristiwa ini juga menjadi tanda awal bahwa AI dan komputer bisa meniru kecerdasan manusia di masa depan.
Pengembangan Komputer Deep Blue
Sebelum Deep Blue muncul, pengembangan AI dalam bidang catur telah berlangsung selama beberapa dekade. Dasar-dasar algoritma permainan catur sudah dibuat pada 1950-an oleh Claude Shannon. Pada 1957, Alex Bernstein mulai menulis program catur komputer yang berjalan di IBM 704.
Pada 1962, program catur juga dikembangkan di MIT pada IBM 7090. Selanjutnya, pada 1970-an, program tersebut mulai mampu memenangkan turnamen catur tingkat amatir, tetapi belum mampu mengalahkan grandmaster. Pada 1980-an, perkembangan AI catur semakin pesat.
Feng-hsiung Hsu, seorang mahasiswa pascasarjana di Carnegie Mellon University, membantu mengembangkan ChipTest, yang mampu memenangkan Kejuaraan Catur Komputer Amerika Utara pada 1987. Ia kemudian bekerja sama dengan Murray Campbell untuk menciptakan program Deep Thought, yang bertujuan mengalahkan grandmaster.
Pada 1989, Hsu dan Campbell dipekerjakan di IBM Research untuk membangun komputer catur. Mereka mengembangkan program yang akhirnya menjadi Deep Blue. Setelah mengalahkan Kasparov pada 1996, Deep Blue mengalami peningkatan signifikan hingga berhasil menang pada 1997.
Setelah kemenangannya, Deep Blue dipensiunkan dan disimpan di Museum Smithsonian di Washington DC, AS.
Pandangan Ilmuwan tentang Kemenangan Deep Blue
Meskipun kemenangan Deep Blue dianggap sebagai pencapaian besar, ilmuwan seperti Stuart Russell tidak sepenuhnya menyebutnya sebagai terobosan nyata. Dalam bukunya, “Human Compatible: Artificial Intelligence and the Problem of Control”, Russell menjelaskan bahwa kemenangan Deep Blue hanya melanjutkan tren perkembangan AI dalam program catur selama beberapa dekade.
Dasar-dasar program catur telah berkembang sejak 1950-an, dan kemampuan program catur meningkat secara linear seiring dengan kemajuan komputer. Pada 1994, Russell dan rekan-rekannya meneliti perkembangan program catur sejak 1965 dan menemukan bahwa kemampuan komputer akan mampu mengalahkan Kasparov pada 1997.
Menurut Russell, terobosan nyata justru sudah terjadi 30 hingga 40 tahun sebelum Deep Blue muncul. Meski begitu, kemenangan Deep Blue tetap menjadi momen penting dalam sejarah teknologi.
