Jumat, Desember 5, 2025
BerandaUncategorizedGuncangan di Apple: Robby Walker Mundur, Bintang AI Pergi ke Meta

Guncangan di Apple: Robby Walker Mundur, Bintang AI Pergi ke Meta

Pergeseran Kepemimpinan di Tim AI Apple

Apple kembali mengalami perubahan besar dalam struktur kepemimpinan di bidang kecerdasan buatan (AI). Robby Walker, yang sebelumnya memimpin pengembangan Siri dan bertanggung jawab atas proyek pencarian berbasis AI, dikabarkan akan meninggalkan perusahaan pada Oktober mendatang. Kepergiannya menambah daftar panjang eksekutif senior yang beralih ke perusahaan lain, terutama di sektor teknologi.

Walker menjabat sebagai Senior Director di tim Answers, Information and Knowledge Apple sejak April lalu. Ia merupakan salah satu dari sedikit eksekutif yang langsung melapor kepada John Giannandrea, kepala divisi AI Apple. Sebelumnya, ia dikenal sebagai sosok penting dalam pengembangan Siri hingga awal tahun ini. Setelah itu, tanggung jawab asisten suara tersebut dipindahkan ke Craig Federighi, kepala divisi software Apple.

Perombakan Struktur Kepemimpinan di Siri

Pergeseran kepemimpinan di Siri terjadi setelah adanya perubahan besar dalam struktur AI Apple. CEO Apple, Tim Cook, dikabarkan menunjuk Mike Rockwell, VP Vision Products Group yang sebelumnya mengembangkan Vision Pro, untuk mengambil alih kepemimpinan Siri. Langkah ini dilakukan setelah Cook disebut kehilangan kepercayaan pada Giannandrea dalam menjalankan pengembangan produk.

Rockwell kini langsung melapor kepada Craig Federighi, sementara Vision Products Group akan dipimpin oleh Paul Meade, mantan manajer rekayasa perangkat keras untuk Vision Pro. Perubahan ini dianggap sebagai upaya Apple untuk memperbaiki citra Siri, yang selama ini dinilai kurang kompetitif dibandingkan layanan AI modern.

Kritik Terhadap Siri dan Tantangan Pengembangan

Kritik terhadap Siri semakin tajam setelah pengguna menemukan kelemahan mendasar pada fitur Apple Intelligence. Dalam beberapa pengujian, Siri bahkan tidak mampu menjawab pertanyaan sederhana seperti “siapa yang memenangkan Super Bowl?” Akibatnya, Apple terpaksa menunda peluncuran versi personalisasi Siri hingga tahun depan, setelah sebelumnya diumumkan di WWDC 2024.

Eksodus Talent di Sektor AI

Walker bukan satu-satunya nama besar yang meninggalkan Apple. Sejak awal 2025, sekitar selusin peneliti AI top juga mengundurkan diri, terutama menuju perusahaan pesaing seperti Meta Platforms. Salah satu yang paling menonjol adalah Ruoming Pang, kepala tim Foundation Models Apple, yang bergabung dengan Meta pada Juli lalu dengan paket kompensasi lebih dari 200 juta dolar AS.

Selain itu, Frank Chu, manajer infrastruktur cloud dan pencarian, serta peneliti Mark Lee dan Tom Gunter, juga ikut bergabung dengan Superintelligence Labs milik Meta. Arus keluar talenta ini menimbulkan kekhawatiran serius tentang kemampuan Apple mempertahankan posisi di industri AI.

Pernyataan Internal dan Frustrasi Tim

Walker sempat membuat pernyataan internal yang menyebut proyek Siri seperti “usaha berenang ke Hawaii.” Ia mengakui ada pencapaian besar yang telah diraih, namun timnya gagal mencapai tujuan akhir. Pernyataan itu mencerminkan frustrasi atas keterlambatan dan masalah yang melanda proyek AI Apple.

Tantangan Apple Intelligence

Keterlambatan dalam menghadirkan fitur Apple Intelligence semakin menegaskan kesulitan Apple. Fitur yang diperkenalkan di WWDC 2024 masih tertunda peluncurannya hingga 2026. Akibatnya, Apple harus mengandalkan layanan AI pihak ketiga, seperti ChatGPT, untuk mengisi celah dalam produknya.

Meski demikian, proyek Answers yang dipimpin Walker masih berjalan dan ditargetkan meluncur pada 2026. Proyek ini bertujuan menciptakan sistem pencarian berbasis AI yang mampu bersaing dengan layanan seperti Perplexity. Namun, keluarnya Walker menjadi sinyal bahwa Apple menghadapi tantangan besar dalam menjaga stabilitas tim AI di tengah persaingan ketat.

Apple kini dihadapkan pada tantangan besar untuk memperbaiki strategi AI-nya. Dengan hilangnya banyak talenta berpengaruh dan keterlambatan produk, masa depan Apple Intelligence menjadi tanda tanya besar bagi pengamat industri.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular