Selasa, Desember 16, 2025
BerandaUncategorizedNama-nama Pemimpin Apple yang Direbut Proyek AI Meta dan OpenAI

Nama-nama Pemimpin Apple yang Direbut Proyek AI Meta dan OpenAI

Kehilangan Pemimpin dan Teknisi di Apple: Tanda-Tanda Krisis Internal

Apple, perusahaan teknologi terkemuka yang dikenal dengan inovasi dan kualitas produknya, sedang menghadapi tantangan besar dalam hal kestabilan internal. Sejak pertengahan hingga akhir tahun ini, banyak talenta senior dari berbagai divisi Apple memilih untuk meninggalkan perusahaan. Mereka tidak hanya beralih ke kompetitor seperti Meta dan OpenAI, tetapi juga ada sejumlah petinggi yang pensiun, sehingga menimbulkan kekhawatiran tentang masa depan perusahaan.

Eksodus Karyawan Senior ke Kompetitor

Salah satu pihak yang paling banyak merekrut karyawan Apple adalah Meta. Banyak desainer dan insinyur AI yang telah bekerja selama bertahun-tahun di Apple bergabung dengan tim Meta. Salah satu nama penting yang keluar adalah Alan Dye, mantan VP Human Interface Design Apple. Dye, yang telah memimpin tim desain produk Apple selama 20 tahun, kini menjadi pemimpin creative studio baru di Reality Labs Meta. Ia akan mengawasi desain perangkat keras dan lunak serta produk berbasis AI milik Meta.

Selain Dye, Bill Sorrentino, Senior Director Apple Design Team, juga meninggalkan Apple untuk bergabung dengan Meta. Di sana, ia bekerja di bawah Dye dalam studio Reality Labs. Sementara itu, Ruoming Pang, mantan kepala model AI Apple, pindah ke Meta Superintelligence Labs. Pang merupakan arsitek utama di balik model dasar AI Apple dan membawa sejumlah bawahannya ke Meta, termasuk Tom Gunter, Mark Lee, Bowen Zhang, dan Yun Zhu.

Di bidang robotika, Jian Zhang, peneliti utama AI Apple untuk bidang robotika, juga pindah ke Meta Robotics Studio. Ke Yang, mantan kepala divisi Answers, Knowledge, and Information (AKI) Apple, juga meninggalkan perusahaan untuk bergabung dengan Meta. Divisinya di Apple berperan dalam pengembangan pencarian berbasis AI.

Pembajakan Talent oleh OpenAI

Selain Meta, OpenAI juga aktif merekrut karyawan Apple, terutama dari tim pengembang hardware. OpenAI membutuhkan tenaga ahli di bidang ini setelah mengakuisisi startup io Products, yang dibuat oleh Jony Ive, mantan Chief Design Officer Apple. Dengan akuisisi ini, OpenAI mulai gencar merekrut para teknisi Apple.

Menurut laporan Bloomberg, OpenAI telah mempekerjakan lebih dari 40 orang untuk tim pengembang perangkat kerasnya dalam sebulan terakhir. Tim tersebut kebanyakan terdiri dari para talenta pengembang iPhone. Cheng Chen, mantan Senior Director Display Technologies Apple, dan Tang Tan, mantan Vice President iPhone & Apple Watch Product Design, juga bergabung dengan OpenAI. Selain mereka, John Peebles dan Nan Du, dua peneliti model AI Apple, juga pindah ke OpenAI.

Pensiunnya Petinggi Apple

Tidak hanya perpindahan ke kompetitor, Apple juga kehilangan beberapa petinggi karena pensiun. Kate Adams, Senior Vice President and General Counsel, Lisa Jackson, Vice President of Environment, Policy and Social Initiatives, serta John Giannandrea, AI Chief, resmi pensiun. Jeff Williams, Chief Operating Officer, dan Luca Maestri, Chief Financial Officer, juga pensiun awal tahun ini.

Isu lain yang muncul adalah kemungkinan mundurnya CEO Apple, Tim Cook, pada tahun depan. Laporan Financial Times menyebut bahwa dewan direksi dan tim internal Apple sedang menjalankan rencana pergantian kepemimpinan. John Ternus, Senior Vice President of Hardware Engineering, disebut sebagai calon kuat untuk menggantikan Cook. Namun, hingga saat ini, keputusan masih belum sepenuhnya ditentukan.

Ancaman dari Kepindahan Johny Srouji

Kabar kepergian Cook turut memicu aksi serupa dari salah satu petinggi penting Apple, yaitu Johny Srouji, Senior Vice President Hardware Technology. Ia dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan perusahaan. Srouji memiliki peran kunci dalam desain chip Apple dan transisi ke silikon Apple. Untuk mempertahankannya, Cook disebut menawarkan paket gaji dan jabatan yang lebih tinggi. Beberapa eksekutif juga menyarankan agar Srouji diangkat menjadi Chief Technology Officer.

Perubahan-perubahan ini menunjukkan bahwa Apple sedang menghadapi tantangan besar dalam menjaga stabilitas internal dan daya saing di pasar teknologi global.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular