Jumat, Desember 5, 2025
BerandaUncategorizedSpotify Dihujat: Musisi Tolak Investasi Senjata AI Israel!

Spotify Dihujat: Musisi Tolak Investasi Senjata AI Israel!

Protes Global terhadap Spotify Akibat Keterlibatan dalam Investasi Militer

Sejumlah musisi internasional mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap platform streaming Spotify setelah mengetahui bahwa perusahaan tersebut memiliki keterlibatan dalam investasi besar terhadap sebuah perusahaan pertahanan Eropa, Helsing. Perusahaan ini dikenal mengembangkan senjata berbasis kecerdasan buatan (AI) yang digunakan dalam konflik di wilayah Palestina.

Perusahaan milik Daniel Ek, pendiri dan CEO Spotify, menjadi salah satu investor utama dalam pendanaan besar untuk Helsing. Investasi ini mencapai 700 juta euro (sekitar Rp 11,4 triliun) pada pertengahan Juni 2025. Pendanaan tersebut melibatkan Prima Materia, firma investasi yang dimiliki oleh Ek sendiri. Dengan adanya investasi ini, nilai Helsing meningkat secara signifikan, meski tidak disebutkan secara spesifik jumlah pastinya.

Helsing diketahui mengembangkan perangkat lunak berbasis AI yang digunakan dalam sistem militer, termasuk drone serang dan sistem pengintaian. Dalam laporan Financial Times dan pengumuman resmi dari Helsing, disebutkan bahwa investasi ini memperkuat posisi perusahaan dalam industri pertahanan. Namun, hal ini juga memicu reaksi dari para musisi yang khawatir karya seni mereka akan digunakan untuk tujuan militer.

Aksi Protes dari Musisi Internasional

Reaksi cepat datang dari sejumlah band dan musisi yang menyatakan penolakan terhadap keterlibatan Spotify dengan Helsing. Salah satu contohnya adalah band indie Amerika Deerhoof, yang menarik seluruh katalog musiknya dari Spotify pada 30 Juni 2025. Alasan utamanya adalah etika, yaitu menolak hubungan antara karya seni mereka dengan teknologi militer yang digunakan oleh Israel.

Drummer dan juru bicara Deerhoof menyampaikan pernyataan tegas, “Kita tidak ingin musik kita digunakan untuk membunuh orang.” Pernyataan ini menjadi dasar bagi gerakan artis yang ingin memutus keterkaitan ekonomi dengan Spotify.

Pekan demi pekan hingga pertengahan Juli 2025, aksi serupa semakin meningkat. Banyak musisi internasional mulai menyatakan penarikan katalog atau proses penarikan. Xiu Xiu, seorang musisi, mengumumkan melalui media sosial bahwa pihak Spotify telah menggunakan uang dari musik untuk investasi di drone perang berbasis AI yang ia tidak setujui. Ia menegaskan, “Spotify telah menggunakan uang musik (kita) untuk investasi di drone perang berbasis AI.”

Teknologi yang Dikembangkan Helsing

Helsing dikenal mengembangkan platform AI untuk integrasi sensor dan target-setting yang bisa diterapkan dalam berbagai sistem militer. Produk-produk seperti loitering munitions dan drone serang berkemampuan otonom, seperti HX-2 dan sistem perangkat lunak Altra, menjadi fokus utama. Fitur-fitur yang disebutkan dalam laman resmi Helsing mencakup penentuan target jarak jauh, ketahanan terhadap gangguan electronic warfare, serta integrasi data dari banyak sensor.

Fitur-fitur ini sangat relevan dengan penggunaan dalam drone dan senjata modern yang digunakan oleh Israel. Laporan uji coba dan kerja sama teknis juga tercatat dalam artikel-artikel Reuters dan TechCrunch, yang menjelaskan penggunaan AI-pilot dalam proyek-proyek industri.

Reaksi Media dan Diskusi Etika

Liputan luas oleh media budaya populer dan internasional, seperti The Verge, Pitchfork, The Guardian, dan Euronews, mencatat rentetan pengumuman penarikan dan menempatkannya dalam konteks perdebatan etika investasi teknologi. Para musisi dan publik semakin sadar bahwa pendapatan dari streaming musik dapat mendukung perusahaan-perusahaan yang memproduksi teknologi militer, yang berpotensi menyebabkan genosida di Palestina atau kekacauan di daerah konflik.

Selain itu, kelompok besar seperti King Gizzard & the Lizard Wizard, serta beberapa kolektif dan band independen, juga mengumumkan langkah serupa antara Juli dan Agustus 2025. Proses penarikan katalog dan penolakan terhadap keterlibatan Spotify dengan Helsing terus berlanjut, menunjukkan semangat solidaritas dan kesadaran etika di kalangan komunitas musik global.

zonagadget
zonagadgethttps://www.zonagadget.co.id/
Berikan ilmu yang kamu punya, niscaya kamu akan mendapatkan yang lebih
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

New Post

Most Popular